Selasa, 11 Oktober 2011

Setiap Tiga Bulan Harga Tanah di Kawasan Industri Naik



Jakarta - Pesatnya pertumbuhan industri berimbas pada meningkatnya permintaan ruang di kawasan industri. Sayangnya suplai tanah kawasan industri sangat terbatas yang berujung kenaian harga tanah setiap tiga bulan.

"Industri terus berkembang dengan sektor yang paling dominan adalah otomotif. Juga consumer goods. Namun supply limited, meskipun ada (kawasan industri baru), tapi perlu waktu untuk disiapkan," kata Associate Director Industrial Services Colliers Indonesia Rivan Munansa di Jakarta, Senin (10/10/2011).

Tak seimbangnya pasokan dan permintaan di ruang lahan kawasan industri baru, bisa dipastikan harga sewa terus mengalami kenaikan. "Kelihatannya ada penyesuaian harga. Tiap tiga bulan naik," tegasnya.

Berdasarkan hasil analisis industrial estate triwulan III Colliers, suplai lahan industri masih dominan di wilayah Karawang, Jawa Barat. Porsinya mencapai 36% dari total kawasan industri di Indonesia. Posisi selanjutnya berada di wilayah Bekasi 26%, Serang 21% dan Jakarta 10%.

Masalah infrastruktur masih menjadi momok untuk kawasan industri berkembang. Belum lagi untuk membuka kawasan industri baru, kesiapan listrik, pembuangan limbah, jalan dan fasilitas pendukung sangat lamban.

Meskipun ada kendala tinggi, tetap saja permintaan akan ruang industri tetap tinggi. Tercatat penyerapan industrial estate sampai dengan triwulan III mencapai 165% dari total penjualan kawasan industri di 2010. Sampai saat ini juga total lahan industri yang terjual mencapai 897,04 hektar, termasuk 543 hektar merupakan kawasan industri baru di 2010.

"Kami prediksi sampai dengan akhir tahun, dan tahun depan penjualan (kawasan industri) tetap berlanjut," tulis Colliers dalam laporannya.

Rivan menambahkan, potensi industri di Indonesia masih menjanjikan hingga 2012. Hal ini ditunjukan semakin banyak investasi langsung dari perusahaan multinasional. Dengan prostek bisnis yang menjanjikan, kantor atau pabrik yang berdiri di Indonesia, tidak lagi tergantung pada perusahaan induk.

"Ada alasan untuk ekspansi, karena di sini lebih bagus dibandingkan head office sendiri. Bisnisnya bagus, dan Head Office pikir, di Indonesia lebih baik dibandingkan di negara asalnya," imbuhnya.


Sumber : www.finance.detik.com//setiap-tiga-bulan-harga-tanah-di-kawasan-industri-naik

Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya  :-)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar