Jumat, 09 September 2011

10 Pilihan Tanaman "Indoor" yang Memikat



Tanaman indoor atau tanaman dalam ruangan kerapkali menghadirkan kesegaran lewat warna hijau dedaunan. Sudah punya referensinya?

Bukan apa-apa. Karena memang, tidak semua tanaman mampu hidup indah dalam ruangan karena membutuhkan cahaya dan air berlebih. Berikut ini 10 tanaman dalam ruangan yang bisa Anda jadikan referensi untuk ditempatkan di dalam ruangan:

Aglaonema

Tanaman ini sempat menyandang predikat tanaman termahal. Hingga kini tanaman tersebut masih banyak digemari sebagai tanaman indoor karena tahan di dalam ruangan dengan cahaya sedikit.

Daya tariknya, keluarga keladi-keladian ini bagus ditempatkan dalam pot maupun lanskap. Warna daunnya beragam, mulai merah, pink, hijau, serta putih.

Dieffenbachia

Keluarga keladi dengan daun lebar dan corak hijau kuning ini memiliki spesies asli berwarna hijau dengan bercak putih. Tanaman ini mudah tumbuh hanya dengan menyetek batangnya. Namun, bila ingin menempatkannya di dalam ruangan, sebaiknya Anda menjauhkan tanaman in dari anak-anak, karena getahnya gatal.

Anthurium daun

Tanaman berdaun lebar ini sempat menjadi tren tanaman indoor. Daun anthurium banyak jenisnya, seperti anthurium crystallium (kuping gajah).

Anthurium dengan daun berbentuk hati ini diketahui mulai menjadi tanaman indoor sejak zaman kolonial Belanda. Syarat tumbuhnya sama dengan aglaoneme, yaitu suka media porus (pasir malang dan humus), tidak suka cahaya langsung, dan menyukai lembab.

Daun Suji

Tanaman ini memiliki bentuk batang lurus dengan daun kecil memanjang. Keluarga agavaceae ini bisa dikembang biakkan dengan setek batang. Suji dapat ditanam dalam pot atau ditanam di tanah sebagaiborder.

Calathea

Beragam jenis calathea adalah tanaman favorit dalam ruangan. Beberapa di antaranya adalahcalathea lutea, calathea violacea, dan lainnya. Favorit dari jenis ini adalah calathea makoyama dengan daun bergaris-garis seperti bulu merak.

Palem kuning

Tanaman indoor ini cocok karena tahan lama di dalam ruangan. Palem ini mampu tahan sampai satu minggu tanpa dikeluarkan dan sangat cocok untuk kawasan tropis dam subtropis. Uniknya, tanaman ini dapat ditanam di tempat teduh maupun di bawah sinar matahari langsung.

Walisongo

Tanaman ini terkenal dengan nama umbrella tree karena tangkai daunnya bercabang enam menyerupai payung dengan daun berwarna hijau polos atau variegata dengan ukuran lebih kecil.

Di habitat aslinya, walisongo berbentuk pohon tinggi lebih dari 5 meter. Jika ditanam di pot, tanaman ini tumbuh lebih pendek, tetapi bentuk dan ukuran daunnya tetap.

Monstera

Sama dengan anthurium daun, monstera tahan di ruangan hingga seminggu. Bila ditanam di tanah subur dan ditanam di tanah, ukuran daunnya akan melebar. Jika ditanam di dalam pot, ukuran daunnya hingga selebar telapak tangan orang dewasa.

Daun philo

Philodendron memiliki banyak variasi jenis. Untuk jenis yang ditanam dalam pot memiliki warna terang.

Bentuk daun philodendron ada yang bergerigi, juga berbentuk bulat. Tanaman ini juga mudah dibudidayakan.

Lidah mertua

Tanaman berdaun tebal dengan bentuk daun seperti pedang ini juga menjadi tanaman favorit indoor. Daunnya kuat dan tahan apabila tidak rutin disiram, serta di ruangan dengan pendingin udara. Tanaman ini juga dikenal sebagai tanaman penyerap polutan di dalam ruangan. Nah, kira-kira mau pilih yang mana?

Sumber : www.properti.kompas.com/10.Pilihan.Tanaman.Indoor.yang.Memikat.

Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya  :-)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar