Mal Kota Kasablanca (foto: Pakuwon)
Menurut Drektur Pakuwon Group Stefanus Ridwan, lokasi Mal Kota Kasablanka yang tidak terlalu jauh dari mal kompetitor bukanlah menjadi suatu hambatan bisnis.
"Menurut saya letak mal yang berdekatan itu justru akan semakin mendukung pergerakan bisnis satu sama lain, bukannya saingan. Yang penting asalkan, barang yang mau dijual itu apa, harus jelas dan punya nilai berbeda," kata Ridwan usai konferensi pers di Jakarta, Sabtu (28/7/2012).
Dia menambahkan, ke depan mereka punya visi untuk membuat kawasan Dr Satrio-Casablanca bagaikan Orchard-nya Indonesia. "Di kawasan Orchard, Singapura itu kan letak mal-malnya saling berdekatan, makanya ramai kan. Nah, kita juga punya mimpi untuk buat seperti itu, jadi bisa menarik lebih banyak wisatawan belanja," imbuhnya.
Untuk diketahui, di sepanjang jalur Dr Satrio-Casablanca tersebut kurang lebih terdapat empat mal besar yang sudah lebih duluan berdiri, seperti ITC Kuningan, Mal Ambassador, Kuningan City, dan menyusul Ciputra World yang sedang dalam masa pembangunan.
"Kami tidak takut bersaing, karena strateginya kami membangun mal dalam sebuah proyek mix use yang nantinya juga bakal ramai oleh penghuni apartemen, dan para pekerja yang menempati perkantoran di dalam Kota Kasablanka ini," tegasnya.
Ridwan mengungkapkan, saat ini yang menjadi pesaing utama bisnis ritel di Indonesia adalah suburnya pertumbuhan pusat-pusat perbelanjaan baru di luar negeri, yang notabene konsumennya sebagian besar adalah orang Indonesia.
"Jadi, uangnya malah terbang ke negara lain, padahal sumbernya dari orang kita. Makanya, yang jadi persoalan sekarang, bagaimana kita berupaya untuk semakin menarik peminat dari dalam negeri juga dari luar biar mau datang belanja di Indonesia," papar Ridwan.
Sumber : www.property.okezone.com/bangun-mal-berdekatan-pakuwon-enggak-takut-saingan
Cari Rumah Dijual Di Bekasi ??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar